Cara Memulai Toko Online 2025 (Panduan Langkah Demi Langkah)

Membangun toko online mungkin terasa menakutkan, tetapi dengan alat yang tepat, mudah untuk mulai berjualan online. Baik Anda retailer berpengalaman atau sedang mengejar penjualan pertama, membuat toko adalah cara terbaik untuk menjangkau pelanggan dan menciptakan rumah digital untuk merek Anda.

Panduan ini menjelaskan secara detail cara membuat toko yang menarik pelanggan dan membangun merek Anda.

Untuk memulai toko online sekarang juga menggunakan Shopify, ikuti panduan startup ini.

Cara memulai toko online

1. Temukan target audiens
2. Sumber produk Anda
3. Pilih platform commerce
4. Desain brand Anda
5. Daftarkan bisnis Anda
6. Bangun toko Anda
7. Atur checkout dan pengiriman
8. Buat toko Anda live
9. Pasarkan produk dan brand Anda
10. Optimalkan toko Anda

1. Temukan target audiens

Target audiens adalah kelompok orang yang paling mungkin membeli produk Anda.

Mengetahui persis kepada siapa Anda menjual akan memandu setiap keputusan saat membangun toko. Ini membantu Anda menemukan pelanggan di tempat yang tepat, membuat konten yang resonan, dan mendesain pengalaman yang mengubah pengunjung menjadi pembeli.

Toko yang dibangun dengan audiens yang jelas akan lebih mungkin menarik pembeli dan menghasilkan penjualan dibandingkan toko yang mencoba menarik semua orang.

Anda dapat menargetkan audiens dengan ukuran atau atribut apa pun. Namun, ada tiga kategori utama yang perlu dipertimbangkan:

• Demografis: Usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan, pendapatan, dan karakteristik lain dari audiens Anda.
• Lokasi: Wilayah tempat audiens Anda tinggal.
• Minat: Hobi, kepercayaan, gaya hidup, dan kualitas psikografis lain dari audiens Anda.

Kumpulkan jenis informasi ini tentang audiens Anda ke dalam buyer persona. Profil pelanggan ideal yang dihasilkan dari data ini akan membantu Anda mengingat audiens saat mendesain halaman web, menulis deskripsi produk, dan membuat iklan.

Cara menemukan audiens toko Anda: Temukan niche Anda

Sebagai toko online baru, Anda kemungkinan akan bersaing untuk mendapat perhatian dengan pesaing yang sudah mapan. Salah satu cara menghindari kompetitor adalah dengan berjualan di niche.

Pasar niche adalah segmen audiens yang didefinisikan oleh kebutuhan spesifik. Misalnya, sepatu lari adalah niche dalam pasar alas kaki umum. Sepatu trail running mewakili niche yang lebih spesifik untuk pelanggan yang membutuhkan jenis sepatu lari tertentu.

Niche menjadi semakin terspesialisasi di mana ada permintaan pasar: Anda mungkin menjual sepatu trail lari tahan air, sepatu lari trail tahan air untuk kondisi bersalju, dan seterusnya.

Jika Anda berencana memulai toko online dalam industri yang jenuh, pertimbangkan untuk "mempersempit niche" sampai Anda menemukan audiens yang membutuhkan destinasi belanja andalan.

2. Sumber produk Anda

Menemukan produk yang tepat untuk dijual adalah langkah paling berdampak dalam meluncurkan toko online Anda. Jika Anda sudah mengetahui target audiens, Anda sudah selangkah lebih maju. Internet, bersama dengan jaringan sosial dan kerja Anda, adalah harta karun dari wawasan konsumen yang membantu mengidentifikasi produk yang tidak akan bisa ditolak audiens Anda.

Pilih beberapa strategi ini untuk membantu menemukan produk yang bisa menjadi penjualan terlaris:

• Berinteraksi dengan penggemar dan hobbyist untuk mempelajari tantangan mereka dan produk terbaru yang mereka nantikan.
• Manfaatkan passion dan minat personal Anda untuk memahami produk apa yang akan menarik bagi audiens niche yang berpikiran sama.
• Pantau tren produk untuk memprediksi dan menyetok item populer berikutnya.
• Analisis apa yang terjual di marketplace besar untuk mengidentifikasi produk yang telah terjual kuat selama bertahun-tahun.

Setelah Anda memiliki gambaran tentang jenis produk yang ingin dijual, langkah selanjutnya adalah mencari sumbernya. Berikut beberapa metode pengadaan produk yang umum:

• Buat produk Anda sendiri: Jika Anda memiliki keterampilan seperti pertukangan kayu atau ilustrasi, Anda mungkin bisa membuat produk kerajinan tangan. Ini dapat menarik pelanggan yang mencari item unik, khusus, atau mewah.
• Beli produk dari wholesaler: Membeli inventori dari grosir memberi Anda kontrol atas stok dan memastikan pasokan produk yang stabil.
• Manufaktur produk: Bekerja dengan pabrik untuk memproduksi item orisinal atau produk merek privat.
• Pasok produk dari jaringan pemasok: Platform seperti Collective membuat sederhana menemukan produk dari pemasok yang sudah diperiksa, kemudian meneruskan pesanan pelanggan untuk pemenuhan.
• Cetak produk sesuai permintaan: Print on demand adalah tindakan menyesuaikan produk dengan desain Anda. Layanan print-on-demand menangani produksi dan pengiriman.

Cara mencari sumber produk untuk toko Anda: Coba dropshipping

Membeli dan menyimpan inventori hanya satu cara untuk mengelola produk Anda. Opsi lain termasuk dropshipping, model retail di mana supplier produk mengemas dan mengirim pesanan atas nama Anda.

Dengan dropshipping, Anda dapat menjual berbagai macam item di toko tanpa perlu membeli atau menyimpannya. Setelah menerima pesanan, cukup teruskan ke supplier Anda untuk fulfillment.

3. Pilih platform commerce

Platform ecommerce adalah tempat Anda membangun dan mengelola toko online. Ini adalah pusat komando bisnis Anda, tempat untuk mengawasi website, mendaftarkan produk baru, dan memproses pesanan.

Platform commerce populer meliputi:

• Shopify
• Wix
• WooCommerce
• BigCommerce

Bandingkan platform commerce untuk menemukan software yang tepat untuk Anda.

Sebagian besar platform commerce menyertakan store builder, yang membantu Anda membuat etalase bermerek dengan halaman produk, keranjang belanja, dan checkout. Store builder sering memiliki antar muka drag-and-drop, membuatnya mudah untuk menyesuaikan situs tanpa perlu coding. Saat membandingkan store builder, ingat fitur-fitur ini:

• Kemudahan penggunaan: Harus mudah dan intuitif, memungkinkan Anda membangun toko dengan percaya diri.
• Opsi desain: Cari berbagai tema gratis dan premium yang sudah dibangun untuk industri atau niche Anda.
• Bantuan AI: Fitur seperti Shopify AI dapat membantu menyederhanakan pembuatan konten.
• Fleksibilitas untuk pertumbuhan: Pastikan ada opsi untuk custom coding dan desain lanjutan di kemudian hari.
• Uji coba gratis: Uji coba gratis adalah cara yang baik untuk mencoba store builder tanpa perlu berkomitmen.

Cara memilih platform commerce yang tepat: Lihat melampaui storefront

Store builder hanya satu bagian dari platform commerce. Tergantung pada software yang dipilih, Anda juga akan dapat mengelola tugas lain, seperti:

• Hosting website Anda
• Menganalisis data toko dan perilaku pelanggan
• Mengirim pesanan
• Menjalankan kampanye marketing
• Menjual di lokasi retail fisik

Pertimbangkan semua fitur ini saat memilih platform, bahkan jika Anda tidak membutuhkannya sekarang. Memilih platform berfitur lengkap berarti Anda tidak perlu berurusan dengan kerumitan beralih platform di tahap selanjutnya.

4. Desain merek Anda

Untuk memberikan toko Anda nuansa yang konsisten dan profesional, Anda perlu mempertimbangkan branding. Ini bukan hanya tentang logo atau skema warna; branding adalah tentang menciptakan identitas yang beresonansi melalui gambar dan konten Anda.

Cara membuat merek toko: Misi, nama, logo, dan foto

Buat aset merek berikut untuk digunakan di seluruh toko online Anda:

Nilai dan misi merek

Tentukan apa yang diperjuangkan merek Anda, tujuannya, penawaran penjualan unik, dan janji Anda kepada pelanggan. Nilai merek ini akan mempengaruhi tampilan dan nuansa toko Anda, menginformasikan pilihan desain dan warna serta nada suara merek Anda.

Nama toko

Baik Anda menggunakan nama sendiri, istilah yang menggugah, atau deskripsi harfiah dari apa yang dijual, nama toko Anda sering kali menjadi titik sentuh pertama pelanggan dengan merek Anda. Jika Anda butuh inspirasi, coba generator nama domain gratis ini untuk menghasilkan saran yang sesuai merek dan melihat ide nama mana yang tersedia sebagai alamat domain.

Logo

Logo adalah singkatan visual untuk merek Anda yang hidup di berbagai permukaan, dari toko Anda hingga rak retailer lain.

Foto gaya hidup dan produk

Foto membantu mengilustrasikan fitur dan kualitas produk Anda, tetapi juga dapat membantu pelanggan melihat bagaimana produk Anda mungkin melengkapi gaya hidup mereka. Gunakan foto gaya hidup untuk menceritakan kisah aspirasional.

Mudah mengambil foto produk dengan kamera smartphone. Untuk hasil profesional, edit foto Anda menggunakan AI untuk menghasilkan tampilan latar belakang yang sesuai merek.

5. Daftarkan bisnis Anda

Tergantung pada lokasi Anda, produk yang dijual, dan cara Anda berencana beroperasi, Anda mungkin perlu mendaftarkan toko dengan pemerintah daerah dan pusat, serta badan khusus industri. Menjadikan toko Anda entitas resmi dapat membantu melindungi aset dan meningkatkan kredibilitas dengan pelanggan.

Sebelum menyelami dokumen, nilai jenis pendaftaran apa (jika ada) yang berlaku untuk situasi Anda. Jika Anda pemilik tunggal yang berbisnis dengan nama sendiri, Anda mungkin tidak memerlukan pendaftaran legal apa pun.

Periksa dengan kota atau kabupaten Anda tentang izin atau lisensi untuk menjual produk. Bahkan toko online mungkin memerlukan lisensi bisnis atau izin bisnis rumahan. Jenis pendaftaran lain meliputi:

• Nomor ID pajak untuk membayar pajak federal dan daerah
• Merek dagang untuk melindungi nama bisnis atau produk Anda
• Status bebas pajak untuk nirlaba

Pertimbangkan struktur bisnis Anda

Tidak semua orang memerlukan struktur bisnis formal, tetapi memahami opsi dapat membantu Anda membuat pilihan terbaik untuk toko online Anda:

• Kepemilikan tunggal: Ini adalah struktur paling sederhana, ideal untuk operasi satu orang. Tidak ada pemisahan antara aset personal dan bisnis, yang berarti perpajakan mudah tetapi risiko personal lebih besar.
• Kerjasama: Partner berkontribusi sumber daya seperti uang, properti, atau keterampilan dan berbagi keuntungan serta tanggung jawab. Kerjasama diatur oleh perjanjian untuk menguraikan peran dan bagian.
• Perseroan Terbatas: PT dapat melindungi aset personal Anda dengan memisahkannya secara legal dari utang bisnis apa pun.
• PT Terbuka: Struktur ini untuk bisnis yang berencana jadi perusahaan terbuka atau mencari pendanaan luar yang ekstensif. Perusahaan menawarkan perlindungan kuat tetapi lebih kompleks dan mahal untuk didirikan.

6. Bangun toko Anda

Dengan target audiens terdefinisi, produk disediakan, dan merek dikembangkan, saatnya menyatukan semuanya dalam toko online Anda.

Cara membangung sebuah toko: Info dasar, produk, dan halaman informasi

Ikuti langkah-langkah awal berikut untuk menciptakan situs web ecommerce fungsional yang memungkinkan pelanggan melihat dan membeli:

Atur informasi dasar toko

Mulai dengan dasar-dasar. Isi informasi penting toko Anda sesuai petunjuk platform ecommerce Anda. Berikut yang harus ditangani pertama:

• Alamat domain: Jika belum, beli domain yang sesuai nama toko Anda dan konfigurasikan di pengaturan platform.
• Templat atau tema: Jika store builder Anda menggunakan templat siap pakai, pilih yang sesuai desain situs yang diinginkan. Cari fitur seperti parallax scrolling atau kotak display.
• Navigasi: Buat menu yang menghubungkan ke halaman penting dan pertimbangkan navigasi sidebar atau footer untuk link tambahan. Jika toko Anda memiliki banyak halaman, tambahkan search bar.
• Logo: Tempatkan logo Anda di seluruh toko dan jangan lupa perbarui favicon.
• Elemen desain: Warna dan tipografi membantu mengekspresikan merek Anda. Sesuaikan ini di pengaturan tema untuk mencocokkan panduan merek Anda. Gunakan kontras untuk menyoroti tombol dan batasi pilihan font menjadi dua atau tiga di seluruh situs.

Tambahkan produk pertama Anda

Temukan bagian "Tambah produk" di platform Anda untuk memasukkan semua konten, aset, dan detail tentang produk Anda.

Deskripsi produk

Judul produk harus jelas dan deskriptif untuk membantu pembeli dan mesin pencarian mengidentifikasi produk Anda.

Deskripsi produk adalah kesempatan untuk berbicara langsung kepada target audiens Anda dengan suara yang mereka kenali, memberi tahu mereka mengapa produk akan meningkatkan hidup mereka. Saat menulis deskripsi produk, ingat untuk:

• Pertimbangkan kepada siapa Anda berbicara (bahasa dan tingkat pengetahuan mereka)
• Soroti fitur utama menggunakan ikon, ilustrasi, atau daftar poin
• Antisipasi pertanyaan pelanggan dan bertindak sebagai pengganti mata dan tangan mereka

Foto dan media

Unggah foto produk berkualitas tinggi dalam gaya dan rasio aspek yang konsisten. Pertimbangkan juga video, animasi, atau model 3D.

Gunakan gambar untuk membantu pelanggan membayangkan memiliki produk Anda. Selain gambar detail produk, tambahkan gambar gaya hidup yang menunjukkan produk Anda beraksi.

Pada gambar di atas, Anda dapat melihat bagaimana ReFramed menggunakan foto produk pada latar belakang polos untuk menunjukkan setiap detail tanpa gangguan. Lebih jauh di halaman, pelanggan juga dapat melihat foto gaya hidup yang membantu mereka membayangkan merek dipan tempat tidur dalam konteks hidup mereka sendiri:

Untuk kategori produk di mana pelanggan mungkin memerlukan informasi visual lebih banyak, seperti pakaian atau perhiasan, gunakan beberapa foto yang menawarkan sudut dan detail tambahan.

Informasi produk

Data produk penting berikutnya untuk ditambahkan ke toko Anda adalah harga. Tetapkan harga dengan mempertimbangkan biaya serta nilai yang dipersepsikan dan harga kompetitor. Saat toko berkembang, sesuaikan strategi harga berdasarkan data dan feedback pelanggan.

Selain harga, tambahkan informasi produk lain untuk membantu Anda dan pelanggan menavigasi katalog:

• Spesifikasi produk (material, dimensi, dan proses manufaktur)
• Kategori produk (misalnya, kemeja dan celana pria)
• Varian produk (kuantitas, warna, dan ukuran)
• Detail inventori seperti stock keeping unit dan informasi barcode
• Pengaturan pajak
• Tag produk dan koleksi untuk mengorganisir produk untuk audiens spesifik atau acara diskon

Buat halaman informasi

Selain produk, toko Anda memerlukan konten informasi untuk membangun kepercayaan, menceritakan kisah merek, menjawab pertanyaan umum, dan memberi tahu pelanggan cara menghubungi Anda.

Sebelum meluncurkan toko, buat halaman berikut:

• Homepage: Desain homepage untuk membantu pengunjung pertama kali dengan mudah memahami apa yang Anda jual, sambil juga membantu pengunjung yang kembali melanjutkan belanja. Ingat untuk mengoptimalkan untuk tampilan mobile.
• Halaman kontak: Halaman kontak Anda harus membuat dukungan dapat diakses dengan detail kontak, formulir, dan opsi seperti live chat.
• Halaman tentang: Gunakan halaman tentang untuk terhubung secara personal dengan pelanggan. Sertakan video yang memperkenalkan diri Anda, gambar yang menjelaskan supply chain, dan link ke penyebutan pers.
• Halaman kebijakan: Halaman ini menyatakan komitmen Anda untuk pengembalian, pengiriman, dan privasi. Kebijakan membantu pelanggan membeli dengan percaya diri tetapi juga melindungi Anda selama sengketa pelanggan.
• Halaman FAQ: Halaman FAQ memberikan jawaban cepat untuk pertanyaan konsumen umum. Anda mungkin memilih untuk memasukkan FAQ ke dalam halaman produk dan kebijakan.

7. Atur checkout dan pengiriman Anda

Untuk memudahkan dan mengamankan pelanggan membeli produk, langkah selanjutnya adalah mengatur pemrosesan pembayaran.

Mulai dengan membandingkan penyedia pembayaran untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara fitur dan biaya transaksi untuk kebutuhan dan lokasi Anda. Berikut yang perlu dipertimbangkan saat memilih penyedia:

• Metode pembayaran: Biarkan pelanggan membayar dengan kartu kredit, PayPal, Apple Pay, Shop Pay, dll.
• Penjualan multi-mata uang: Otomatis menampilkan harga dalam mata uang lokal pelanggan.
• Biaya transaksi: Temukan penyedia dengan struktur biaya yang sesuai bisnis Anda.
• Fitur keamanan: Minta pembeli untuk tindakan keamanan tambahan seperti verifikasi CVV atau kode pos.

Sesuaikan checkout Anda

Sebagian besar platform commerce memiliki checkout bawaan yang dapat Anda sesuaikan dengan branding dan opsi pembayaran, termasuk pembelian satu klik dan rencana bayar cicilan.

Sesuaikan checkout toko Anda dengan menyesuaikan tampilan dan fungsionalitas:

• Checkout dipercepat: Aktifkan Shop Pay untuk transaksi lebih cepat.
• Bayar cicilan: Tawarkan cicilan untuk item berharga lebih tinggi agar pembayaran lebih mudah dikelola.
• Akun pelanggan: Izinkan pelanggan membuat akun untuk menyimpan detail mereka, membuat pembelian masa depan lebih lancar.
• Informasi checkout yang diperlukan: Tentukan informasi apa yang perlu dimasukkan pelanggan untuk menyelesaikan checkout.
• Kode promo dan gift card: Masukkan opsi untuk diskon dan penggunaan gift card.
• Upsell: Sarankan produk tambahan secara strategis selama proses checkout untuk meningkatkan nilai pesanan.

Misalnya, checkout ban.do memungkinkan pelanggan checkout sebagai tamu atau membuat akun sebelum pembelian untuk menyederhanakan belanja masa depan:

Satu praktik terbaik checkout yang umum adalah mengatur sistem untuk memulihkan keranjang yang diabaikan. Ini terjadi ketika pelanggan menambahkan item ke keranjang tetapi pergi tanpa menyelesaikan pembelian.

Platform seperti Shopify memungkinkan Anda mengirim email keranjang yang ditinggalkan untuk mendorong pelanggan ini kembali ke toko Anda, mengubah potensi kerugian menjadi penjualan.

Atur pajak

Sebagai bisnis yang menjual barang atau jasa, Anda kemungkinan perlu mengumpulkan pajak penjualan. Pengecualian mungkin berlaku untuk barang digital di area tertentu atau untuk toko kecil di bawah ambang pendapatan.

Sesuaikan pengaturan toko Anda untuk menangani pajak dengan tepat, berpotensi memvariasikan jumlah yang Anda kumpulkan berdasarkan wilayah. Jika tidak yakin tentang kewajiban Anda, konsultasikan dengan profesional pajak.

Tawarkan pengiriman

Checkout juga tempat pelanggan akan berinteraksi dengan opsi pengiriman dan pemenuhan Anda.

Kembangkan strategi pengiriman yang mengakomodasi rentang berat dan dimensi produk, biaya kemasan, serta destinasi pengiriman populer dan opsi pengiriman.

Pertimbangkan memikat pelanggan dengan pengiriman gratis, yang bisa Anda tawarkan pada produk tertentu, nilai pesanan minimum, atau wilayah spesifik.

Untuk toko yang menjual produk dengan ukuran dan berat konsisten, pengiriman tarif tetap mungkin membantu menjaga biaya pengiriman rendah. Jika platform Anda mendukung, Anda juga dapat mengenakan tarif kurir yang menyesuaikan berdasarkan harga kurir aktual.

Opsi pickup lokal juga bisa menjadi alternatif nyaman untuk pelanggan terdekat.

Beri pembeli cara lain untuk checkout

Memperluas ke saluran penjualan di luar toko online Anda membantu menjangkau lebih banyak pelanggan yang tertarik. Setelah meluncurkan toko, mudah untuk menambahkan saluran ini:

• Jaringan sosial: Anda dapat menjual produk di Facebook, Instagram, TikTok, dan jaringan sosial lain di mana pelanggan sudah menghabiskan waktu.
• Marketplace: Banyak konsumen mulai mencari di marketplace seperti Amazon dan Etsy. Untuk menjangkau pembeli ini, sinkronkan inventori dengan listing marketplace.
• Google: Jalankan kampanye Google Shopping dan daftarkan produk Anda di tab Shopping hasil pencarian Google.

8. Buat toko Anda live

Saatnya meluncurkan toko online Anda! Untuk membuat situs dapat diakses publik, Anda biasanya perlu mengubah status toko menjadi publik atau menghapus perlindungan password yang ada selama pengembangan.

Meskipun toko Anda mungkin belum terasa sempurna, penting untuk memulai. Meluncurkan, bahkan jika hanya soft opening, memungkinkan Anda mulai mengumpulkan feedback dari traffic yang melewati situs. Pengujian nyata sering kali cara terbaik untuk mengungkap wawasan tentang kegunaan situs, seperti efektivitas navigasi dan checkout.

Dari langkah ini ke depan, Anda akan menyempurnakan desain, menyesuaikan pengaturan, dan mengembangkan strategi marketing berdasarkan interaksi dan data pelanggan aktual.

Sebelum menekan tombol luncurkan, pastikan Anda dapat mencentang setiap tugas dalam daftar centang ecommerce ini.

9. Pasarkan produk dan merek Anda

Sekarang toko Anda sudah berjalan, saatnya menyebarkan berita dan menarik pembeli.

Marketing berbeda untuk setiap bisnis. Strategi Anda harus melibatkan campuran konten kreatif dan kampanye marketing yang disesuaikan dengan merek dan audiens Anda.

Manfaatkan pemasaran media sosial

Pemasaran media sosial bukan tentang mempertahankan kehadiran di setiap platform. Sebaliknya, ini tentang membuat dampak di mana target audiens Anda paling aktif. Misalnya, jika Anda ingin berinteraksi dengan Gen Z, TikTok sangat penting.

Konten pemasaran media sosial terbaik terasa natural bagi pengguna. Coba buat konten yang tidak hanya promosi, tetapi juga berharga, seperti video panduan, sketsa komedi, video di balik layar,, atau bahkan sesi tanya jawab livestream.

Optimalkan untuk SEO

Banyak pembeli menggunakan Google untuk menemukan toko, membaca review produk, atau membandingkan item serupa. SEO marketing membuat toko Anda dapat ditemukan ketika calon pelanggan mencari online.

Misalnya, video YouTube MADE Everyday diatas menarik calon pelanggan dengan muncul di hasil Google dan YouTube untuk query seperti "cara membuat selimut," yang relevan dengan lini produknya.

Untuk menemukan istilah pencarian yang mungkin ditargetkan toko Anda dengan konten marketing, gunakan alat riset keyword gratis. Cari keyword volume tinggi yang terhubung dengan produk Anda.

Berbicara dengan pembeli via email

Pemasaran email adalah saluran yang cocok untuk pelanggan dan pengunjung toko Anda. Atur alur email untuk melibatkan pembeli sepanjang perjalanan mereka, dari seri selamat datang hingga pengingat keranjang yang ditinggalkan dan follow-up pasca pembelian.

Komunikasi email yang konsisten menjaga merek Anda tetap diingat, membantu kampanye masa depan mendarat secara natural.

10. Optimalkan toko Anda

Membangun toko online adalah proses berkelanjutan. Saat pelanggan mengunjungi toko dan berinteraksi dengan konten, Anda akan mulai melihat di mana konten bekerja dan area di mana perbaikan dapat dibuat.

Analytics adalah pusat optimasi toko. Proses meninjau data lalu lintas dan penjualan, serta menyempurnakan konten sebagai respons harus menjadi bagian reguler dari strategi bisnis Anda.

Cari wawasan dari sumber data toko, termasuk:

• Lalu lintas situs: Identifikasi dari mana pengunjung Anda berasal, apakah itu pencarian Google, postingan media sosial, atau iklan? Memahami lalu lintas akan membantu Anda menyesuaikan konten toko dan mengoptimalkan upaya marketing.
• Penjualan produk: Pantau produk mana yang terjual dan mana yang tidak. Ini akan menginformasikan keputusan inventori, strategi promosi, dan bahkan pengembangan produk.
• Perilaku pengguna: Analisis bagaimana pengunjung berinteraksi dengan toko Anda, termasuk halaman yang paling dikunjungi dan konten yang paling menarik. Bisakah Anda meningkatkan pengalaman pengguna toko untuk mereplikasi kesuksesan?
• Umpan balik pelanggan: Secara teratur kumpulkan dan tinjau umpan balik. Input langsung ini dapat memberi tahu Anda apa yang dihargai pelanggan dan apa yang ingin mereka lihat diperbaiki.

Berbekal informasi tentang bagaimana pengguna berinteraksi dengan konten, Anda dapat membuat perubahan untuk meningkatkan laju konversi, mengubah lebih banyak orang yang melihat menjadi pembeli.

Mengapa memulai toko online di 2025?

Lanskap ecommerce terus berkembang, menjadikan sekarang waktu ideal untuk meluncurkan toko Anda. Pertimbangkan manfaat memulai toko online ini:

• Biaya startup lebih rendah: Tidak seperti retail fisik, Anda dapat mulai berjualan online dengan investasi minimal yang sempurna untuk pengusaha perseorangan dan kerja sampingan.
• Pasar yang berkembang: Penjualan ecommerce global diproyeksikan mencapai $6,8 triliun pada 2026, menurut riset eMarketer.
• Alat yang kuat: Platform commerce hari ini menangani pekerjaan teknis berat, membiarkan Anda fokus pada produk dan pelanggan.
• Model bisnis fleksibel: Dari dropshipping hingga print-on-demand, Anda dapat mulai menjual tanpa menyimpan inventori.
• Independensi lokasi: Jalankan bisnis Anda dari mana saja dengan koneksi internet.

Baik Anda ingin membangun bisnis full-time atau menciptakan aliran pendapatan pasif, toko online memberi Anda kebebasan untuk menjual dengan syarat Anda.

Berapa biaya sebenarnya untuk memulai toko online di 2025?

Memulai toko online lebih terjangkau daripada membuka lokasi retail fisik, tetapi masih ada biaya yang perlu dipertimbangkan. Biaya rata-rata untuk membuka toko online baru adalah sekitar Rp650.000 per bulan, tetapi biaya dapat bervariasi berdasarkan investasi Anda dalam marketing, fitur toko, dan dukungan desain.

Biaya startup yang penting

Cara meminimalkan biaya startup

• Mulai dengan dropshipping atau print-on-demand: Menggunakan aplikasi pengadaan produk berarti tidak perlu membayar inventori di muka.
• Gunakan tema gratis dan fotografi DIY: AI store builder Shopify dan tema profesional gratis memungkinkan Anda membangun merek tanpa mengeluarkan biaya.
• Fokus pada pemasaran organik: Bangun kehadiran Anda di media sosial dan optimalkan toko untuk mesin pencarian sebelum berinvestasi dalam iklan berbayar.
• Investasi ulang keuntungan: Banyak pemilik toko sukses mulai dari yang kecil dan menginvestasikan kembali keuntungan awal untuk mendanai pertumbuhan.

Memahami biaya di muka membantu Anda membuat anggaran realistis. Dengan begitu, Anda dapat menghindari pengeluaran tak terduga yang mungkin menggagalkan bisnis.

Kesalahan umum yang harus dihindari saat memulai toko online

Belajar dari kesalahan orang lain dapat menghemat waktu, uang, dan frustasi saat memulai toko. Berikut jebakan paling umum yang harus dihindari:

Membangun tanpa validasi

Jangan investasi berbulan-bulan membangun toko sempurna untuk produk yang tidak diinginkan siapa pun. Gunakan strategi validasi produk untuk menguji konsep Anda terlebih dahulu.

Memilih niche yang terlalu jenuh

Bersaing langsung dengan puluhan toko serupa adalah pertarungan menanjak. Temukan sudut unik atau pasar niche yang kurang terlayani di mana Anda dapat menonjol.

Mengabaikan optimasi mobile

Sekitar 45% lalu lintas situs web berasal dari perangkat mobile. Jika toko Anda tidak berfungsi sempurna di smartphone, Anda kehilangan penjualan. Pilih desain toko responsif dan uji di beberapa perangkat.

Kebijakan pengiriman yang tidak jelas

Biaya tersembunyi saat checkout adalah alasan utama diabaikannya keranjang. Transparansi tentang biaya pengiriman dan waktu pengiriman dari awal.

Mengabaikan persyaratan legal

Banyak pemilik toko baru mengabaikan pendaftaran bisnis, kewajiban pajak, dan regulasi industri. Riset persyaratan legal untuk bisnis Anda sebelum meluncurkan.

Mengharapkan kesuksesan dalam semalam

Membangun toko online yang menguntungkan butuh waktu. Menurut diskusi komunitas, salah satu kesalahan terbesar adalah mengharapkan hasil instan. Fokus pada perbaikan konsisten selama berbulan-bulan dan bertahun-tahun.

Membuat kesalahan sebagai pemilik bisnis tidak terhindarkan, jadi jangan biarkan kesalahan menghentikan momentum Anda. Kuncinya adalah belajar dari pengalaman masa lalu, menggunakannya untuk membantu Anda menemukan jalan yang lebih baik.

Mulai toko online sukses hari ini

Waktu terbaik untuk memulai toko online Anda adalah kemarin. Waktu terbaik kedua adalah sekarang.

Baik Anda pengrajin dengan barang buatan tangan, seniman digital yang membuat produk dapat diunduh, pengecer yang mengkurasi item dari merek lain, atau content creator yang mendesain merch, platform commerce ini membuatnya lebih mudah dari sebelumnya untuk mulai berjualan online.

Perjalanan ecommerce Anda adalah evolusi berkelanjutan, Anda akan belajar, beradaptasi, dan tumbuh saat terhubung dengan pelanggan dan memahami apa yang mereka butuhkan.

---

Dari penjual pertama kali hingga retailer global, Shopify bekerja untuk semua orang. Lihat paket dan harga.